#When_Anila
Ini pengakuan seorang
sahabat tentang kakakku yang nomer 4.
Kakakku itu laki-laki,
ganteng, boys di zamannya.
Usianya kini kisaran
55 tahun.
Dulu kalau naik motor
tipe-tipe Ali Topan deh….
Nek saiki ya model
model gayane Rossi.
Pantatnya njengking,
sajak piye gitu.
Meski suka ngebut,
tapi kakakku romantis.
Selera lagu-lagunya,
olala… top cengengnya.
Ia menyebutnya sebagai
lagu-lagu yang’ nglengerke’ (memabukkan)
Penyanyinya era Iis Sugiyanto, Rafika Duri, Christin
Panjaitan
Rinto Harahap, dll.
‘Tenan, dulu waktu
masmu senang lagu-lagu romantik,
aku sempat kepikiran
ngene iki,
nek aku bisa main
gitar, aku akan
iringi masmu nyanyi
lagu kesenangannya.’
Begitu kata shohib
kakakku.
Lalu ia lanjutkan
ceritanya,
“Mbiyen aku juga nggak
ngerti bahasa Inggris.
La masmu ki nyanyi
ngene iki…
‘When anilu…When
anila…’
Aku rak ya bingung to…
Lagu kok ana ‘anila’
jeneng Kethek neng cerita Ramayana kui.
Iki gek lagu apa to
ya…’
Shohib kakakku
berhenti sejenak…
‘Bareng gedhe, aku
baru tahu kalau yang dinyanyikan masmu itu,
Lagunya Leo Sayer yang
kemudian dinyanyikan juga oleh Julio Iglesia.
When anilu ki jebule
When I need you,
La nek When anila iku
When I need Love.
Wiss jiaan tenan…’
Aku ngakak mendengar
ceritanya.
Njur nek When Anila ki
artine apa jal???
‘Kapan dadi kethekke…’
…………………………………………
Sungguh aku bangga,
kesukaan masa lalu kakakku
Masih rapi tertata di
benak shohibnya.
Lop yu…kakak, anilu
poreper…JJJ
suka
ReplyDelete